Presiden Pezeshkian: Menghentikan Program Nuklir Iran Cuma Ilusi

Anton Suhartono
Presiden Iran Masoud Pezeshkian menegaskan menghentikan program nuklir Iran hanyalah ilusi (Foto: AP)

TEHERAN, iNews.id - Presiden Iran Masoud Pezeshkian menegaskan menghentikan program nuklir negaranya hanyalah ilusi. Dia menegaskan Iran akan terus melanjutkan pengayaan uranium untuk kepentingan sipil dan energi meski menghadapi tekanan militer dan diplomatik dari Israel serta Amerika Serikat (AS).

Dalam wawancara eksklusif dengan Al Jazeera belum lama ini, Pezeshkian menekankan program nuklir Iran tidak bisa dihentikan begitu saja, terutama setelah Israel dan AS melakukan serangan militer ke fasilitas nuklir Iran pada Juni lalu.

“Semua pembicaraan tentang penghentian program nuklir Iran hanyalah ilusi,” kata Pezeshkian.

Presiden reformis itu juga menegaskan, Iran berkomitmen terhadap kerangka hukum internasional, termasuk ketentuan Badan Energi Atom Internasional (IAEA). 

Dia menepis tuduhan Iran sedang mengembangkan senjata nuklir, seraya menyebut serangan Israel tidak memiliki dasar hukum atau bukti kuat.

Iran Siap Perang Lagi, tapi Berusaha Menghindari

Dalam pernyataannya, Pezeshkian menegaskan kesiapan militer Iran untuk kembali menghadapi Israel jika serangan kembali terjadi.

“Kami siap menghadapi setiap aksi militer Israel, dan pasukan kami dalam siaga tempur penuh untuk menyerang jauh ke dalam wilayah Israel,” ujarnya.

Iran dan Israel sebelumnya terlibat dalam perang singkat selama 12 hari pada Juni 2025, dipicu tuduhan Israel bahwa Iran sedang membangun program senjata nuklir rahasia.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
38 menit lalu

Putin Tak Perintahkan Uji Coba Senjata Nuklir, tapi...

Nasional
23 jam lalu

Udang Indonesia Kembali Masuk Pasar AS usai Lolos Uji Radioaktif, 106 Ton Dikirim

Internasional
1 hari lalu

Nah, Angkatan Udara Amerika Kekurangan 300 Jet Tempur untuk Penuhi Target Trump

Internasional
2 hari lalu

Profil James D Watson, Ilmuwan Penemu Struktur DNA yang Sempat Diboikot Lembaga Riset

Internasional
2 hari lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal