TUNIS, iNews.id - Presiden Tunisia Kais Saied menyetujui Hichem Mechichi sebagai perdana menteri yang baru, Sabtu (25/7/2020), menggantikan Elyes Fakhfakh yang mengundurkan diri awal bulan ini.
Mechichi yang sebelumnya menjabat menteri dalam negeri diberi mandat oleh presiden untuk membentuk pemerintahan dalam waktu 1 bulan.
Dalam pernyataannya, pria 46 tahun itu berjanji akan bekerja keras membentuk pemerintahan yang memenuhi harapan semua warga Tunisia.
Negara Afrika Utara itu sedang berjuang memenuhi harapan rakyat Tunisia dengan memperbaiki perekonomian yang ambruk akibat penutupan perbatasan terkait pandemi Covid-19. Wabah virus corona sejauh ini telah menginfeksi sekitar 1.400 warga Tunisia, sekitar 50 di antaranya meninggal dunia.
Selain menjadi menteri dalam negeri, Mechichi juga menjadi penasihat Presiden Saied serta menangani masalah hukum. Latar belakang pendidikan Mechichi merupakan hukum dan pernah menjadi pengacara.