LYON, iNews.id - Pria yang ditangkap terkait penembakan seorang pendeta Kristen Ortodoks Yunani di gereja Lyon, Prancis, pada Sabtu lalu dibebaskan karena tidak terbukti terlibat.
Kepolisian Prancis membebaskan pria tersebut Minggu (1/11/2020) dan memperluas pencarian terhadap pelaku. Kantor kejaksaan Lyon juga menegaskan pelaku penembakan pendeta Ortodoks masih buron.
Motif penembakan masih belum jelas, apakah terkait dengan terorisme atau tidak. Jaksa anti-terorisme tidak menyelidiki kasus ini, melainkan diserahkan ke jaksa penuntut Lyon.
Penjagaan di gereja lokasi kejadian mulai dikurangi dan area pencarian diperluas ke seluruh wilayah Lyon.
Sementara itu pendeta Ortodoks yang menjadi korban masih dalam kondisi kritis di rumah sakit.
Keuskupan Suci Ortodoks Yunani di Prancis mengidentifikasi korban sebagai Nikolaos Kakavelakis. Dia ditugaskan di Prancis dan segera kembali ke Yunani setelah merampungkan tugas.