Protes Massa Antirasial AS Meluas Sampai ke Selandia Baru

Ahmad Islamy Jamil
Protes massa antirasial di Selandia Baru, Senin (1/6/2020), menunjukkan solidaritas atas kematian pria berkulit hitam George Floyd di AS, pekan lalu. (Foto-foto: AFP)

WELLINGTON, iNews.id – Gelombang demonstrasi antirasial yang melanda seantero Amerika Serikat menyusul kematian pria berkulit hitam, George Floyd, juga merambat ke sisi lain dunia. Hari ini, massa yang terdiri atas ribuan pengunjuk rasa berbaris di jalan-jalan Selandia Baru, menyuarakan solidaritas yang sama terhadap Floyd.

Demonstrasi di negeri kiwi berlangsung damai, bertolak belakang dengan protes keras yang disertai kerusuhan di AS beberapa hari terakhir ini. Di Auckland, sekitar 2.000 orang mendatangi Konsulat AS sambil meneriakkan “tidak ada keadilan, tidak ada perdamaian!” dan “hargai nyawa orang kulit hitam!".

Sementara, 500 orang lainnya berkumpul di Christchurch, kota di Pulau Selatan Selandia Baru. Selain itu, ada pula kerumunan besar warga yang menyalakan lilin di luar gedung parlemen di Wellington.

Musisi keturunan Nigeria di Selandia Baru, Mazbou Q, yang mengorganisasi protes, mengatakan bahwa aksi protes massal hari ini bukan hanya soal kematian Floyd.

“Penganiayaan yang berkelanjutan terhadap komunitas kulit hitam adalah fenomena yang berkelanjutan. Supremasi kulit putih yang sama yang telah menyebabkan pembunuhan orang kulit hitam yang tidak proporsional di AS, ada di sini, di Selandia Baru,” katanya saat berorasi, dikutip AFP, Senin (1/6/2020).

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
6 menit lalu

Pangkalan Markas Air Force One Dikirimi Paket Mencurigakan,  Banyak Orang Sakit Tiba-Tiba

Nasional
16 jam lalu

Fenomena Zohran Mamdani dan Energi Baru Politik Indonesia

Internasional
2 hari lalu

Trump Melunak Ingin Bantu Zohran Mamdani Bangun New York, tapi...

Internasional
2 hari lalu

Viral, Momen Walkot New York Zohran Mamdani Dibacakan Al Fatihah oleh Imam dari Indonesia

Internasional
2 hari lalu

Trump: Amerika Negara Kekuatan Nuklir Nomor 1, tapi Saya Benci Mengakuinya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal