Putin Ancam Kembangkan Rudal Jenis Baru Jika AS Mundur dari Perjanjian

Nathania Riris Michico
Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: Sputnik)

MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin mengancam akan mengembangkan peluru kendali jenis baru apabila Amerika Serikat (AS) menarik diri dari perjanjian senjata nuklir jarak menengah yang disepakati pada era Perang Dingin.

Hal itu dia sampaikan setelah NATO menyampaikan tuduhan pada Selasa kemarin bahwa Rusia melanggar Kesepakan Kekuatan Nuklir Jarak Menengah atau Intermediate-Range Nuclear Forces (INF) Treaty.

Perjanjian yang ditandatangani pada 1987 oleh AS dan Uni Soviet itu melarang kedua negara mengembangkan misil jarak dekat dan menengah.

Namun Putin mengatakan tuduhan tersebut hanyalah alasan yang dipakai AS agar dapat keluar dari kesepakatan tersebut.

Lewat pernyataan di televisi, pemimpin Rusia itu menegaskan banyak negara lain mengembangkan senjata yang dilarang kesepakatan INF.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Rusia Gagalkan Upaya Pencurian Jet Tempur MiG-31 Dilengkapi Rudal Kinzhal oleh Ukraina

Internasional
3 jam lalu

Moskow: Negara Barat Mulai Sadar Tak Bisa Kalahkan Rusia di Ukraina

Internasional
6 jam lalu

Presiden Suriah Ahmad Al Sharaa Ogah Berdamai dengan Israel, Ini Alasannya

Internasional
8 jam lalu

Pernah Gabung Al Qaeda, Presiden Suriah Al Sharaa: Itu Masa Lalu!

Internasional
9 jam lalu

Amerika Dukung Kerja Sama Keamanan Israel dan Suriah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal