WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengunggah hasil percakapan teleponnya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di akun Truth Social, Rabu (4/6/2025). Namun posting-an itu sempat dihapus sekitar 1 jam kemudian, sebelum muncul kembali.
Kedua pemimpin membahas serangan drone kamikaze Ukraina ke pangkalan udara Rusia baru-baru ini.
Trump menulis bahwa Putin sangat marah dan mengatakan dengan sangat tegas Rusia harus membalas serangan terhadap pangkalan di Siberia tersebut.
"Presiden Putin mengatakan, dengan sangat tegas, bahwa dia harus membalas serangan baru-baru ini terhadap pangkalan udara tersebut," kata Trump, seperti dikutip dari BBC, Kamis (5/6/2025).
Menurut Trump, percakapannya dengan Putin selama 1 jam lebih tersebut berjalan baik, namun tidak mengarah kepada perundingan Rusia-Ukraina secara langsung.
Percakapan kedua pemimpin tersebut merupakan yang pertama sejak Ukraina melancarkan serangan mendadak menggunakan 100 lebih drone untuk menyerang pangkalan udara Rusia pada 1 Juni lalu. Serangan itu disebut menghancurkan 41 pesawat militer Rusia termasuk banyak pengebom nuklir strategis.