Rajapaksa, Mantan Kepala Perang yang Terpilih Jadi Presiden Sri Lanka

Nathania Riris Michico
Kandidat presiden dari Partai Rakyat Sri Lanka sekaligus mantan kepala pertahanan masa perang Gotabaya Rajapaksa usai memberikan suaranya selama pemilihan presiden di Kolombo, Sri Lanka 16 November 2019. (Foto: Reuters / Dinuka Liyanawat

Dalam komentar pertamanya, Rajapaksa mengatakan akan menjadi pemimpin semua warga Sri Lanka, terlepas dari apapun identitas etnis dan agama mereka.

"Ketika kita mengantarkan perjalanan baru ke Sri Lanka, kita harus ingat bahwa semua orang Sri Lanka adalah bagian dari perjalanan ini. Mari kita bersukacita secara damai, dengan martabat dan disiplin dengan cara yang sama ketika kita berkampanye," kata Rajapaksa dalam sebuah cuitan, seperti dilaporkan Associated Press.

Partai-partai politik Tamil sangat menentang Rajapaksa. Hal ini karena Rajapaksa pernah menghadapi tuduhan pelanggaran hak asasi manusia yang meluas terhadap warga sipil pada tahap akhir perang melawan separatis pada 2009.

Namun Rajapaksa dan saudaranya membantah tuduhan itu.

Muslim, kelompok minoritas besar lainnya, mengatakan mereka juga menghadapi permusuhan sejak serangan April di hotel dan gereja di mana lebih dari 250 orang tewas. ISIS mengaku bertanggung jawab.

Dengan setengah suara dihitung dari pemilihan Sabtu kemarim, Rajapaksa memimpin dengan 50,7 persen, sementara saingan utamanya Sajith Premadasa mendapat 43,8 persen.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
14 hari lalu

Bencana Tewaskan 618 Orang di Sri Lanka Belum Berakhir, kini Muncul Peringatan Longsor

Internasional
14 hari lalu

Mirip Indonesia! Banjir Sri Lanka Isolasi Warga di Pegunungan, Korban Tewas 618 Orang

Internasional
16 hari lalu

Banjir Dahsyat di Asia Renggut 1.600 Nyawa, PBB Pantau Terus

Internasional
18 hari lalu

Korban Tewas Banjir Asia Tembus 1.300 Orang, Indonesia dan Sri Lanka Terbanyak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal