Ratusan Burung Mati Berjatuhan dari Langit, Diduga akibat Kembang Api Perayaan Tahun Baru

Anton Suhartono
Ratusan burung mati di Roma saat perayaan Tahun Baru diduga akibat kembang api (Foto: Facebook)

ROMA, iNews.id - Ratusan burung mati berjatuhan dari langit Kota Roma, Italia, saat perayaan malam Tahun Baru menggunakan kembang api, Jumat (1/1/2021).

Kelompok pemerhati satwa prihatin dengan peristiwa ini, apalagi perayaan Tahun Baru dengan menyalakan kembang api dilarang di Roma untuk melindungi nyawa manusia, hewan, serta situs Warisan Dunia.

Rekaman video yang diambil dari luar stasiun kereta Termini, Roma, menunjukkan bangkai burung menutupi jalan dan trotoar di kedua sisi.

"Ini merupakan bagian menjijikkan dari sifat manusia. Kembang api, ratusan burung mati," kata orang yang merekam peristiwa itu, dikutip dari The Sun, Sabtu (2/1/2021).

Kebanyakan dari burung yang mati merupakan jalak.

Otoritas setempat belum memastikan penyebab pasti kematian burung-burunt tersebut, namun Organisasi Internasional untuk Perlindungan Hewan menyatakan petasan dan kembang api dilepaskan di lokasi itu.

Juru bicara organisasi Loredana Diglio mengatakan, burung-burung itu bisa saja mati karena panik atau ketakutan akibat kembang api.

"Mereka terbang bersama dan saling bertabrakan, menabrak jendela atau kabel listrik. Jangan lupa, mereka juga bisa mati karena serangan jantung," ujarnya, dikutip dari Associated Press, Sabtu (2/1/2021). 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Bukan Hanya PM Italia, Bos Perusahaan Senjata Leonardo Dilaporkan ke ICC Kasus Genosida Gaza

Internasional
5 hari lalu

PM Italia Giorgia Meloni Kaget Dilaporkan ke ICC atas Tuduhan Terlibat Genosida di Gaza

Internasional
12 hari lalu

Armada Global Sumud Flotilla Tak Gentar Hadapi Israel meski Kapal Perang Italia Mundur

Internasional
12 hari lalu

Kapal Perang Italia Setop Kawal Global Sumud Flotilla, Desak Aktivis Hentikan Misi ke Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal