Rusia Bangun Pangkalan Kapal Perang Tenaga Nuklir di Sudan, Redam Pengaruh AS di Afrika

Arif Budiwinarto
Rusia akan membangun pangkalan militer di Sudan yang bisa menampung kapal perang bertenaga nuklir. (foto: Defence Hub)

Angkatan bersenjata Rusia dan Sudan memandatangani kerja sama di bidang militer dan nuklir sipil pada Mei 2019 yang berlangsung hingga tujuh tahun kedepan.

Kesepakatan itu memungkinkan Sudan mendapat dukungan militer dari pasukan Rusia yang ditempatkan di Khartoum. Pada Januari tahun lalu, penasihat militer Rusia berada sangat dekat dengan pasukan militer Sudan ketika krisis politik di negara itu mencapai puncaknya.

Pada 2017, mantan Presiden Sudan Omar al-Bashir pernah meminta Vladimir Putin untuk melindungi negaranya dari Amerika Serikat saat orang nomor satu Rusia berkunjung.

Al-Bashir mengatakan kerja sama militer harus ditingkatkan untuk "melengkapi kembali" angkatan bersenjata Sudan.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
19 jam lalu

Zelensky Bantah Serang Rumah Putin dengan Puluhan Drone: Bohong!

Internasional
21 jam lalu

Kediaman Dinasnya Jadi Target Serangan Drone, Putin Akan Balas Ukraina

Internasional
21 jam lalu

Trump Marah Besar Dengar Ukraina Serang Kediaman Putin

Internasional
22 jam lalu

Putin Lolos dari Serangan Drone Ukraina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal