Rusia dan Ukraina Perang, tapi Malah Turki yang Menderita

Ahmad Islamy Jamil
Tulisan dalam Bahasa Rusia terlihat di Distrik Laleli, Istanbul, Turki, Jumat (4/3/2022). (Foto: Reuters)

Pada saat yang sama, perdagangan Turki dengan Belarusia, Moldova, dan Rumania kini juga mendingin karena ketidakpastian akibat memanasnya geopolitik di Eropa Timur. Beberapa pelanggan tekstil dan kulit Turki dari Polandia pun meminta untuk menangguhkan pesanan. 

Data dari Kementerian Perdagangan Turki menunjukkan, sektor tekstil dan pakaian jadi menyumbang 10 persen dari PDB negara itu. Sektor tersebut juga menyerap hampir 750.000 tenaga kerja di Turki. Adapun nilai produksi yang direalisasikan oleh industri tekstil dan pakaian jadi di sana mencapai 30 miliar dolar AS.

Ekspor garmen, tekstil, dan kulit Turki mencapai 718 juta dolar AS ke Rusia pada 2021, dan; 308 juta dolar AS ke Ukraina.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Thailand Pertimbangkan Blokir Ekspor Bahan Bakar ke Kamboja Imbas Konflik Perbatasan Meningkat

Nasional
3 hari lalu

Ini Hasil Kunjungan Prabowo ke Pakistan dan Rusia, Apa Saja?

Nasional
4 hari lalu

Presiden Prabowo Tiba di Medan usai Lawatan ke Pakistan-Rusia, Pimpin Langsung Penanganan Bencana

Internasional
4 hari lalu

Didemo karena Gagal Berantas Korupsi, PM Bulgaria Mundur

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal