Saat Perhatian ke Korut, China Lanjutkan Reklamasi Laut China Selatan

Annisa Ramadhani
Aktivitas pembangunan pangkalan militer China di Kepulauan Spratly pada awal 2017 (Foto: Reuters)

Namun Beijing mengklaim hampir seluruh area laut sebagai miliknya. Mereka pun mengerahkan penjagaan ketat menggunakan jet tempur untuk memperkuat klaimnya.

Sebenarnya AS, Inggris, dan negara lain telah lama mengkritisi proyek pembangunan pulau dan penyebaran militer China di area sengketa. Departemen Pertahanan AS menyebut Beijing telah melakukan reklamasi sekitar 1.280 hektare lahan dalam satu area. Meski AS tidak ikut mengklaim wilayah Laut China Selatan, namun pihaknya menyatakan memiliki kepentingan nasional untuk memastikan perselisihan teritorial berakhir dengan damai sesuai hukum internasional.

Akan tetapi Beijing salah menanggapi, mereka menganggap AS terlalu campur tangan dengan perselisihan di Asia. Karena itu Beijing melakukan diplomasi dengan negara-negara Asia Tenggara untuk membicarakan perkembangan Laut China Selatan, meskipun pembicaraan diperkirakan akan memakan waktu lama untuk mencapai kesepakatan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Membaca Motif Bantuan China di Balik Jatuhnya Heli dan Jet Tempur AS di Laut China Selatan

Internasional
18 jam lalu

Helikopter dan Jet Tempur AS Jatuh di Laut China Selatan, Ini Komentar Beijing

Nasional
1 hari lalu

China Dukung Proposal Indonesia soal Royalti Global di Lingkungan Digital

Nasional
1 hari lalu

Menkum Bertemu Perwakilan China-ASEAN, Galang Dukungan Inisiatif RI soal Royalti

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal