"Sekelompok pemuda ... melemparkan batu ke mobil sipil dengan pelat nomor Israel," kata seorang pejabat keamanan Palestina setempat, tanpa menyebut nama.
Dweikat mengatakan para turis itu telah diselamatkan oleh seorang petugas polisi Palestina dengan membantu mereka keluar dari pusat kota.
Sementara itu Duta Besar Jerman untuk Israel, Steffen Seibert di Twitter menyesalkan kejadian itu.
"Masyarakat yang menyerang turis karena mereka tidak suka pelat nomornya itu menjijikkan dan pengecut," katanya.
Seibert juga mengucapkan terima kasih kepada warga Israel Palestina yang menyelamatkan wisatawan itu.
Insiden itu terjadi di tengah lonjakan kekerasan dalam konflik Israel-Palestina. Tepi Barat utara, khususnya Kota Nablus dan Jenin, telah berulang kali mendapat serangan mematikan Israel yang menargetkan militan Palestina.