TEL AVIV, iNews.id - Satu lagi negara muslim dilaporkan akan membuka kembali hubungan dengan Israel. Chad, negara Afrika tengah yang juga anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) disebut akan mengikuti jejak Uni Emirat Arab (UEA) yang baru-baru ini menormalisasi hubungan dengan negara Yahudi.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, delegasi Chad membahas kemungkinan pembukaan kedutaan besar (kedubes) di Yerusalem dalam pertemuan yang berlangsung pada Selasa (8/9/2020).
Delegasi Chad yang dipimpin Abdelkerim Idriss Deby, putra Presiden Idriss Deby Itno, bertemu pejabat Israel termasuk Netanyahu.
"Kami membahas penunjukan duta besar dan pembukaan misi diplomatik, termasuk kemungkinan membuka kedutaan besar di Yerusalem," kata Netanyahu, dalam cuitan, seperti dikutip AFP, Rabu (9/9/2020).
Saat berkunjung ke Chad pada 2019 Netanyahu mengumumkan pembaruan hubungan dengan negara miskin tersebut setelah 47 tahun vakum.