Pemerintah Odisha melarang aktivitas luar ruangan bagi para pegawainya antara pukul 11.00 hingga 15.00 waktu setempat, ketika suhu sedang mencapai puncaknya.
Media lokal melaporkan, tiga orang meninggal juga karena dugaan serangan panas di Jharkhand, negara bagian yang bertetangga dengan Bihar. Sementara di Delhi, suhu tinggi telah menyebabkan burung dan monyet liar pingsan atau jatuh sakit. Kebun binatang kota itu pun harus mengandalkan kolam dan alat penyiram untuk memberikan bantuan kepada 1.200 penghuninya.
Pada Jumat (31/5/2024) ini, suhu di Delhi diperkirakan mencapai 43 derajat Celcius. Kota itu, mencatatkan kematian pertama akibat cuaca panas pada minggu ini dan menghadapi kekurangan air yang parah.
Miliaran orang di seluruh Asia, termasuk negara tetangga India, Pakistan, sedang bergulat dengan kenaikan suhu. Para ilmuwan melihat tren ini semakin diperburuk oleh perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia.
India adalah negara penghasil emisi gas rumah kaca terbesar ketiga di dunia. Meskipun panas melanda beberapa wilayah di negara itu, Negara Bagian Manipur dan Assam di bagian timur laut negeri itu justru dilanda hujan lebat akibat Topan Remal. Beberapa daerah di sana terendam banjir pada Jumat ini.
Hujan monsun juga melanda pantai Kerala, negara paling selatan India, pada Kamis kemarin.