OSLO, iNews.id - Komite Nobel di Oslo, Norwegia, akan mengumumkan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian, Jumat (5/10/2018) waktu setempat. Beberapa nama dan organisasi digadang-gadang akan menyabet penghargaan paling bergengsi itu tahun ini.
Beberapa nama itu di antaranya sosok paling berpengaruh dalam pertemuan pemimpin Amerika Serikat (AS) dengan Korea Utara (Korut) pada Juni lalu. Pertemuan tersebut menjadi babak baru perdamaian di Semenanjung Korea serta awal dari rencana pelucutan senjata nuklir Korut.
Sebelumya, pemimpin Korea Selatan (Korsel) dan Korut lebih dulu bertemu. Mereka berkomitmen menghentikan perang.
Calon pemenang lainnya adalah aktivis yang gencar memerangi kekerasan seksual. Seperti diketahui, setelah kasus pelecehan seksual yang dilakukan produser Hollywood Harvey Weinstein merebak, muncul kampanye antikekerasan seksual menggunakan tanda pagar #MeToo. Kampanye ini menyebar ke berbagai negara.
Kandidat lain adalah tokoh yang berjuang membela kalangan pers atau jurnalis yang dipermasalahkan oleh pemerintah.