Surat Kabar Australia Minta Maaf karena Memuat Kartun Kebakaran Yunani

Nathania Riris Michico
Kartun karya Jos Valdman yang dimuat oleh The Advertiser, yang menyinggung warga Yunani di Adelaide. (Foto: The Advertiser)

"Kami melakukan kesalahan. Saya sudah berbicara dengan Jos (Valdman, pembuat kartun)," kata Deighton.

"Dia bermaksud menjadikan kartun itu penghormatan bagi kekuatan dan ketabahan warga Yunani di masa yang digambarkannya sebagai tragedi, namun tampaknya bukan hal itu yang dilihat oleh kita semua," ujar dia, menambahkan.

Api mulai melalap hutan di di dekat Athena, Yunani, pada Senin (23/7) dan merembet ke sejumlah desa pesisir yang populer di kalangan wisatawan. Selain mengakibatkan sedikitnya 83 orang tewas, 60 lain masih dirawat di rumah sakit dan 11 di antara mereka masuk ruang perawatan intensif.

Adapun puluhan orang lainnya masih belum ditemukan. Sebagian besar korban terjebak di lereng tebing saat kobaran api semakin menyebar lantaran kecepatan angin mencapai 120 kilometer per jam.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
5 hari lalu

Israel Tuding Negara-Negara Barat Gagal Lindungi Orang Yahudi

Internasional
8 hari lalu

Pria Muslim yang Cegah Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Dapat Sumbangan Rp27 Miliar

Internasional
11 hari lalu

Dikaitkan dengan Penembakan di Australia, Filipina Tegaskan Bukan Basis Latihan ISIS

Internasional
11 hari lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal