Syekh Meshal Dilantik Jadi Emir Kuwait yang Baru, Pidato Kritik Pemimpin Sebelumnya

Anton Suhartono
Kuwait punya emir baru, Syekh Meshal Al Ahmad Al Sabah (Foto: Reuters)

KUWAIT, iNews.id - Kuwait punya pemimpin atau emir baru, Syekh Meshal Al Ahmad Al Sabah. Syekh Meshal diangkat menjadi emir Kuwait yang baru, Rabu (20/12/2023), setelah pendahulunya, Syekh Nawaf Al Ahmad Al Sabah meninggal dunia pada Sabtu pekan lalu.

Dalam pidato pertamanya sebagai emir, pria 83 tahun itu mengkritik anggota parlemen dan pemerintah karena dianggap membuat keputusan yang merusak kepentingan nasional negara.

Keputusan yang dimaksud adalah penunjukan seorang pada posisi yang tidak sesuai dengan aturan hukum dan paling sederhana. Dia juga menolak memberikan amnesti terhadap orang bersalah seperti dilakukan pendahulunya. Meski demikian, Syekh Meshal tidak menyebutkan pengampunan apa yang dia tolak. 

Pendahulunya mengeluarkan beberapa amnesti, termasuk bagi para pembangkang dan kritikus serta beberapa orang yang dihukum karena menjadi mata-mata untuk Iran dan kelompok Hizbullah, Lebanon.

“Saat ini, ketika kita sedang melalui tahap sejarah yang sulit, kita harus meninjau kembali realitas yang ada dalam semua aspeknya, terutama keamanan, ekonomi, dan kehidupan,” katanya, dikutip dari Reuters.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 bulan lalu

Hemat Listrik! Kuwait Perintahkan Masjid-Masjid Persingkat Durasi Salat

Internasional
7 bulan lalu

Guru Ini Tetap Terima Gaji Total Rp5,7 Miliar meski Tak Ngajar 19 Tahun, kok Bisa?

Soccer
1 tahun lalu

Timnas Indonesia U-17 Hajar Kuwait, Mathew Baker Banjir Pujian

Soccer
1 tahun lalu

Klasemen Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025: Indonesia Peringkat 1 usai Hajar Kuwait

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal