"Tujuannya adalah menahan dan membungkam Jimmy Lai," kata Mark Simon, rekan Lai, mengomentari dakwaan tersebut, dikutip dari Reuters, Jumat (11/12/2020).
Sementara itu Kepolisian Hong Kong belum memberikan komentar.
Jimmy Lai merupakan aktivis pro-demokrasi paling terkemuka di Hong Kong dan grup Next Media miliknya dianggap sebagai salah satu benteng kebebasan media.