Tawanan Perang Rusia Dibantai Ukraina, Moskow: Kami Akan Buru Sendiri Para Pelaku!

Ahmad Islamy Jamil
Tentara Rusia sedang dalam posisi tempur (ilustrasi). (Foto: Reuters)

MOSKOW, iNews.idTawanan perang Rusia dikabarkan dibunuh secara brutal oleh orang-orang Ukraina. Moskow pun bersumpah untuk memburu para pelaku dan menghukum mereka. 

Pada Jumat (18/11/2022) lalu, Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan, militer Ukraina telah dengan sengaja membunuh lebih dari 10 prajurit Rusia yang tertangkap. Tentara-tentara Moskow itu dihabisi dengan cara ditembak pada bagian kepala mereka dari jarak dekat.

“Tentu saja, Rusia akan mencari sendiri mereka yang melakukan kejahatan ini. Mereka harus ditemukan dan dihukum,” kata Juru Bicara Kremlin (Istana Kepresidenan Rusia), Dmitry Peskov, kepada wartawan, Senin (21/11/2022).

Menurut dia, Moskow siap untuk menyambut penyelidikan internasional atas pembunuhan para tawanan Rusia itu, jika langkah tersebut memang membawa harapan untuk efektivitas dalam investigasi.

Media asal AS, The New York Times (NYT), Senin kemarin telah mengonfirmasi bahwa video yang beredar secara online tentang pembantaian tawanan perang Rusia itu memang benar terjadi di Ukraina. Video itu meunjukkan lebih dari sepuluh tawanan perang Rusia dieksekusi oleh orang-orang Ukraina. Menurut NYT, peristiwa itu difilmkan di Desa Makeyevka, pada saat direbut kembali oleh pasukan Ukraina.

Pada Jumat lalu, Komite Investigasi Rusia membuka penyelidikan kriminal atas eksekusi tawanan perang Rusia oleh militer Ukraina tersebut. Komite mengatakan, penyelidik militer Rusia juga mengambil langkah-langkah untuk mengidentifikasi orang-orang yang merekam eksekusi tersebut.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
27 menit lalu

Rusia Ingin Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir di Bulan, untuk Apa?

Internasional
1 jam lalu

Wow, Rusia Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Bulan

Internasional
11 jam lalu

Trump Sebut Libur Natalnya Terganggu Konflik Ukraina

Nasional
1 hari lalu

Indonesia Dinominasikan jadi Presiden Dewan HAM PBB 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal