Menurut mereka, Iran telah gagal mengambil semua langkah praktis untuk mencegah jatuhnya pesawat dengan nomor penerbangan PS752 itu. Iran juga gagal melakukan penyelidikan dan penuntutan pidana yang tidak memihak, transparan dan adil.
Sementara Iran mengatakan pasukannya tidak sengaja menembak jatuh pesawat Boeing 737 pada 8 Januari 2020. Saat itu terjadi ketegangan tinggi antara Teheran dan Washington. Laporan akhir yang dikeluarkan Iran pada tahun 2021 menyalahkan radar yang tidak selaras dan kesalahan operator pertahanan udara.
Merespons sikap Iran, Kanada mengatakan, laporan tersebut tidak berusaha menjawab pertanyaan kritis tentang kejadian sebenarnya. Sementara Ukraina menyebutnya sebagai upaya otoritas Iran untuk menutupi alasan sebenarnya dari penyebab pesawat jatuh yang diduga disengaja.