Tepat Pukul 11.31 WIB, Trump Kembali Jatuhkan Sanksi ke Iran

Nathania Riris Michico
Presiden AS Donald Trump kembali memberlakukan sanksi sepihak terhadap Iran pada Selasa dini hari waktu setempat. (Foto: Reuters)

Banyak perusahaan besar Eropa meninggalkan Iran karena takut akan sanksi AS. Trump juga memperingatkan konsekuensi berat terhadap perusahaan dan individu yang terus melakukan bisnis dengan Iran.

Trump menyatakan terbuka mencapai kesepakatan yang lebih komprehensif dengan Iran. Namun Presiden Iran Hassan Rouhani menolak tawaran negosiasi.

"Jika Anda seorang musuh dan Anda menusuk orang lain dengan pisau, dan kemudian Anda mengatakan Anda ingin bernegosiasi, maka hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membuang pisau itu," kata Rouhani.

"Mereka ingin memulai perang psikologis melawan bangsa Iran. Negosiasi dengan sanksi tidak masuk akal," ujarnya, menambahkan.

Sementara itu sanksi kedua mulai berlaku pada 5 November, yakni memblokir penjualan minyak Iran. Sanksi ini akan lebih memukul Iran, meskipun beberapa negara, seperti China, India, dan Turki menolak mengurangi pembelian.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!

Internasional
12 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
14 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
15 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
17 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal