MIAMI, iNews.id - Nikolas Cruz, remaja berusia 19 tahun di Parkland, Florida, Amerika Serikat, yang menembak mati 17 teman dan guru SMA-nya pada 14 Februari 2018 membuat pengakuan mengejutkan.
Detektif John Curcio yang menyelidiki kasus ini mengatakan, Cruz juga ingin segera mati.
"Bunuh saya, lakukan saja bunuh saya," kata Curcio, menirukan perkataan Cruz, dikutip dari AFP, Selasa (7/8/2018).
Lalu Cruz mengatakan ada hantu yang terus menghantui kepalanya. Bisikan itu sudah muncul sejak tahun lalu.
"Beli senjata, bunuh hewan-hewan, dan hancurkan apa saja," kata Curcio, menceritakan pernyataan Cruz.