Pangkalan Baram dibangun oleh militer Uni Soviet selama invasi ke Afghanistan pada 1990-an itu menjadi basis pasukan AS sebelum angkat kaki dari negara itu pada Agustus 2021. Sejak itu pangkalan berada di bawah kendali pemerintahan Afghanistan di bawah Taliban yang menggulingkan presiden boneka AS.
"Kita sedang berusaha untuk mendapatkannya kembali. Kita ingin pangkalan itu kembali," kata Trump, dalam konferensi pers bersama PM Inggris Keir Starmer.
Militer AS tak memiliki misi apa pun di Afghanistan setelah terbunuhnya Osama bin Laden di Pakistan. Osama dituduh sebagai aktor serangan 11 September 2001 di Pakistan.
Namun pangkalan itu strategis karena lokasinya berada di dekat China.