Trump Sebut Qatar Merasa Terhina soal Hadiah Pesawat Boeing 747-8, kok Begitu?

Anton Suhartono
Donald Trump menyebut Qatar merasa terhina oleh raksi di Amerika Serikat mengenai hadiah pesawat Boeing 747-8 (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Donald Trump mengatakan Qatar merasa terhina oleh raksi di Amerika Serikat (AS) mengenai hadiah pesawat Boeing 747-8. Keluarga kerajaan Qatar memberikan pesawat yang harga dasarnya 400 juta dolar atau sekitar Rp6,6 triliun itu kepada pemerintah AS untuk dijadikan pesawat kepresidenan Air Force One.

Sebelumnya ketua komisi alokasi Senat AS Susan Collins mengatakan hadiah pesawat tersebut memicu polemik terkait dengan hukum dan etika, serta masalah spionase.

Trump menegaskan pesawat itu bukan untuk dirinya melainkan Departemen Pertahanan AS (Pentagon) atau Angkatan Udara AS, sehingga tak perlu menimbulkan kecurigaan soal etika.

"Mereka memberikannya kepada Angkatan Udara/Departemen Pertahanan AS. Mereka tidak memberikannya kepada saya," kata Trump, usai lawatan ke Timur Tengah, dalam wawancara dengan Bret Baier, dari Fox News, dikutip Minggu (18/5/2025).

Baier lalu mengatakan kepada Trump telah mewawancarai langsung Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani bagaimana pendapatnya soal reaksi di dalam negeri AS terkait polemik hadiah Boeing 747-8. Jawaban Sheikh Mohammed, dia tidak bisa memahami niatan baik dari Qatar ditafsirkan macam-macam.

Trump lalu menimpali Sheikh Mohammed merasa terhina.

"Dia memberi hadiah untuk membantu pihak yang telah menolong mereka. Itu adalah sebuah isyarat yang sangat baik," kata Trump. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 bulan lalu

Dikunjungi Trump, Qatar Borong 160 Pesawat Boeing Senilai Rp3.300 Triliun

Internasional
8 bulan lalu

Perang Tarif, Pesawat Boeing Pesanan Maskapai China Putar Balik ke AS Setelah Terbang 8.000 Km

Internasional
8 bulan lalu

Horor! Mesin Pesawat Boeing 737-800 Bawa 159 Orang Terbakar di Udara

Internasional
4 jam lalu

Trump Sebut Putin Ingin Perang Rusia-Ukraina Segera Berakhir

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal