Trump Tarik Pasukan AS di Suriah: Picu Ketegangan Baru dengan Turki, ISIS Bakal Lahir Kembali?

Nathania Riris Michico
Presiden AS Donald Trump (kiri) dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kanan). (FOTO: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam bakal menghancurkan ekonomi Turki jika negara tersebut "melampaui batas" dalam melancarkan operasi militer ke Suriah.

Sebagaimana terungkap pada serangkaian cuitannya, Trump membela keputusannya untuk menarik pasukan AS dari bagian timur laut Suriah. Keputusan itu dikhawatirkan akan dimanfaatkan Turki untuk menyerang milisi Kurdi.

Keputusan Trump itu dianggap kelompok Kurdi sebagai pengkhianatan, mengingat milisi Kurdi adalah sekutu utama AS dalam mengalahkan ISIS di Suriah.

Berbagai kalangan juga mengritik keputusan Trump yang dinilai dapat membangkitkan kekuatan ISIS.

Setelah dihujani kritik, Trump mengunggah sederet cuitan. Dalam cuitan-cuitan itu, Trump memperingatkan Turki untuk tidak mengambil keuntungan dari keputusannya—yang bertentangan dengan nasihat para pejabat senior di Pentagon dan Departemen Luar Negeri AS.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Telepon PM Thailand dan Kamboja, Trump: Saya Harus Hentikan Perang Ini

Internasional
19 jam lalu

Thailand Kritik Cara Trump Damaikan Perang dengan Kamboja Pakai Ancaman Tarif

Internasional
19 jam lalu

Trump Janji Hentikan Perang Thailand-Kamboja, Ancam Pakai Tarif Lagi?

Internasional
23 jam lalu

Thailand-Kamboja Saling Gempur Abaikan Deklarasi Damai, Ini Komentar Amerika

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal