Turki Rampungkan Pengiriman Baterai Rudal S-400 dari Rusia

Anton Suhartono
Rudal S-400 (Foto: AFP)

“Mereka (pejabat AS) mengatakan kepada kami, ‘Jangan aktifkan rudal-rudal itu dan kami akan menyelesaikannya’. Kami menjawab, sistem ini kami beli bukan sebagai alat bantu,” kata Cavusglu, seraya menegaskan, Turki juga akan membeli rudal sistem pertahanan Patriot buatan Raytheon.

Sebelumnya Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan pihaknya akan mendiskusikan pembelian rudal Patriot dengan Presiden Donald Trump bulan ini. Pertemuan itu diharapkan sekaligus bisa meredakan ketegangan kedua pihak terkait  polemik S-400.

Berbeda dengan sikap parlemen AS yang medesak dijatuhkan sanski atas Turki soal pembelian S-400, Trump malah memberikan simpati. Dia memahami keputusan Turki membeli S-400 ke Rusia karena presiden AS sebelumnya melarang penjualan Patriot ke negara itu.

Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin pada Senin lalu mengatakan, pemerintahan Trump memang mempertimbangkan sanksi bagi Turki, tapi sampai saat ini belum ada kepastian.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 menit lalu

Beda Omongan, Trump Bantah Akan Serang Venezuela

Internasional
21 menit lalu

Trump Sebut AS Akan Uji Coba Nuklir Beberapa Kali, Rahasiakan Lokasinya

Internasional
50 menit lalu

Trump Ngotot Uji Coba Senjata Nuklir: Kami Tahu Apa yang Harus Dilakukan

Internasional
5 jam lalu

Pakar: Sistem Pertahanan Golden Dome AS Tak Bisa Cegat Rudal Burevestnik Rusia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal