Turki Tangkap 6 Orang Diduga Agen Mata-Mata Mossad Israel

Ahmad Islamy Jamil
Ilustrasi aktivitas mata-mata dengan menjual informasi ke pihak asing. (Foto: Ist.)

ANKARA, iNews.id – Pihak berwenang Turki menangkap enam orang atas tuduhan menjadi mata-mata untuk badan intelijen Mossad Israel. Hal itu diungkapkan oleh Badan Intelijen Turki (MIT) pada Jumat (8/3/2024).

Pada Selasa (5/3/2024) lalu, MIT menyatakan polisi menahan tujuh orang, termasuk seorang detektif swasta, karena menjual informasi kepada Mossad. Pada Jumat, dikatakan bahwa enam dari mereka telah ditangkap, dan satu orang telah dibebaskan dengan jaminan.

Belum ada komentar langsung dari Israel ihwal kabar penangkapan itu.

Pada Januari lalu, pengadilan Turki memerintahkan penangkapan 15 orang dan deportasi terhadap delapan orang lainnya yang dicurigai memiliki hubungan dengan Mossad. Orang-orang itu diduga menyasar warga Palestina yang tinggal di Turki. 

Bulan lalu, Turki juga menahan tujuh orang lainnya yang diduga menjual informasi kepada Mossad.

Para pemimpin Turki dan Israel saling melontarkan kecaman di depan umum sejak dimulainya perang antara Israel dan kelompok pejuang Palestina, Hamas, pada Oktober lalu. Turki telah memperingatkan Israel akan konsekuensi serius jika mereka mencoba memburu anggota Hamas yang tinggal di luar wilayah Palestina, termasuk di Turki.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Netanyahu Kaitkan Penembakan saat Perayaan Hari Yahudi di Australia dengan Pengakuan Negara Palestina

Internasional
21 jam lalu

Warga Israel Tewas dalam Penembakan saat Perayaan Hari Raya Yahudi di Sydney

Internasional
2 hari lalu

85.000 Tentara Israel Jalani Perawatan Kejiwaan sejak Perang Gaza

Internasional
3 hari lalu

PBB Sahkan Resolusi soal Gaza, Ini Komentar Palestina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal