Di bawah sanksi yang direvisi itu, Uni Eropa juga berencana untuk memfasilitasi ekspor makanan dari sejumlah pelabuhan Rusia—yang sebelumnya disetop oleh para pedagang menyusul sanksi UE.
Uni Eropa sejauh ini selalu membantah sanksinya memengaruhi rantai pasokan ataupun perdagangan makanan dunia.
Uni Eropa, bersama dengan Amerika Serikat, Inggris, dan lainnya, memberlakukan sanksi besar-besaran terhadap Rusia atas operasi militer di Ukraina pada 24 Februari. Moskow mengklaim agresinya itu bertujuan untuk melucuti senjata dan “mendenazifikasi” Ukraina.