Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengatakan pada awal bulan ini bahwa kedua menlu telah sepakat untuk mengadakan pertemuan bilateral sesegera mungkin. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi dimulainya kembali pekerjaan misi diplomatik kedua negara.
Hubungan diplomatik Arab Saudi dan Iran putus pada 2017, menyusul penyerangan terhadap kantor Kedutaan Arab Saudi di Teheran. Penyeranngan kantor misi diplomatik itu dipicu oleh eksekusi mati ulama Syiah, Nimr al-Nimr, oleh aparat hukum Arab Saudi.