Menteri Dalam Negeri Vietnam Pham Thi Thanh Tra mengatakan keputusan ini merupakan revolusi terbesar sejak negara itu berdiri pada 1945.
"79.339 pejabat harus dirampingkan, berhenti dari pekerjaan atau mengajukan pensiun dini, setelah penggabungan," kata Tra, kepada Majelis Nasional.
Pada Februari, Vietnam juga memangkas jumlah kementerian dan lembaga dari 30 menjadi 22. Dampak dari kebijakan tersebut, 23.000 PNS kehilangan pekerjaan.