Viral Mahasiswa Singapura Babak Belur Dikeroyok di Inggris Terkait Rasisme Virus Korona

Anton Suhartono
Jonathan Mok mengisahkan pengalamannya menjadi korban rasisme di Inggris terkait virus korona (Foto: Facebook)

SINGAPURA, iNews.id - Seorang pria Singapura yang tengah menimba ilmu di universitas di London, Inggris, babak belur dikeroyok sekelompok pria lokal.

Korban, Jonathan Mok, mengungkapkan kisah pilunya itu di akun Facebook, Selasa (3/3/2020), hingga menjadi viral, disertai dua foto menunjukkan kondisi wajahnya yang terluka parah, seperti dikutip dari The Straits Times.

Pria yang sudah 2 tahun berkuliah di London itu mengatakan, pengeroyokan terjadi di Oxford Street pada 24 Februari sekitar pukul 21.15 waktu setempat.

Saat itu dia berjalan melintasi sekelompok pria. Dia memalingkan wajah ke arah sekelompok pria tersebut setelah mendengar perkataan 'virus korona'.

Para pria tersebut sadar Jonathan membuang pandangan ke mereka hingga salah seorang mengatakan, "Jangan berani-berani melihat saya. Kamu..."

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme

Nasional
3 hari lalu

KBRI London Adukan Bonnie Blue ke Pemerintah Inggris Buntut Hina Bendera Merah Putih

Nasional
5 hari lalu

6 WNI Ditangkap Polisi Singapura usai Masuk Ilegal Lewat Laut

Seleb
7 hari lalu

Kronologi Lengkap TikToker Hantu Rimba Hina Orang Sumba dengan Sebutan Gila dan Kampungan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal