Virus Corona Bisa Membuat Kulit Penderita Jadi Hitam, 2 Dokter di China Ini Korbannya

Anton Suhartono
Yi Fan (Foto: Beijing Satelite TV)

Song Jianxin, pakar penyakit menular di Universitas Sains dan Teknologi Huazhong, menjelaskan, organ vital Yi rusak selama pertempuran hidup dan mati yang dijalaninya.

Zat besi, yang seharusnya disimpan di lever Yi, malah membanjiri pembuluh darah karena kegagalan fungsi organ.

Kondisi ini, kata Song, dapat mengubah warna kulit dan meningkatkan pigmentasi wajah.

Namun analisis berbeda disampaikan Li Shusheng, dokter yang merawat Hu. Li mengtakan, kulit pasiennya berubah menjadi lebih gelap akibat pengaruh obat yang pertama kali dikonsumsi. Belum terungkap apa obat apa yang diberikan di rumah sakit saat itu.

Li berrharap warna kulit Hu dan Yi bisa kembali normal secara bertahap.

Hu dirawat intensif selama sekitar 100 hari dan baru mulai berbicara pada 11 April. Sementara Yi telah dipindah dari ICU ke bangsal perawatan di Rumah Sakit Persahabatan China-Jepang Wuhan, di mana dia saat ini menjalani konseling.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Nasional
3 hari lalu

Sertifikasi Influencer Dianggap Penting, Dosen UMY Ungkap Alasannya  

Nasional
3 hari lalu

Komdigi Kaji Wacana Influencer Wajib Bersertifikasi 

Nasional
4 hari lalu

LPOI Akui Kemajuan China Jadi Inspirasi Global, Termasuk Dunia Islam

Nasional
4 hari lalu

Rosan Ungkap Progres Negosiasi Pembayaran Utang Kereta Cepat Whoosh dengan China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal