MANILA, iNews.id - Kawanan perampok di Manila, Filipina, melempar uang hasil curian untuk menghindari kejaran polisi pada Sabtu pekan lalu. Ironisnya, dari lima pelaku yang dikejar, empat di antaranya oknum polisi.
Mereka melemparkan uang tunai 1,3 juta peso atau sekitar Rp375 juta dari total 30 juta peso (sekitar Rp8,6 miliar) hasil perampokan untuk menghindari penangkapan. Dari pengejaran itu, polisi menangkap lima orang. Sementara empat oknum polisi ditahan di tempat khusus, seperti dilaporkan kantor berita PNA.
Kantor Kepolisian Wilayah Ibu Kota Nasional (NCRPO) mengidentifikasi keempat polisi itu sebagai Jayson Bartolome, Merick Desoloc, Christian Jerome Reyes, dan Patrolman Kirk Joshua Almojera. Mereka bertugas di Kepolisian Kota Taguig. Sementara warga sipil yang terlibat adalah AJ Mary Agnas.
Para tersangka ditangkap di Kota Pasig, Manila, pada Sabtu, namun kepolisian baru mengungkap kasus ini keesokan harinya.
Kasus ini terungkap setelah korban, satu warga Filipina dan satu Jepang, melapor ke pihak berwenang setelah dirampok di Barangay Kapitolyo. Petugas segera menggelar operasi pengejaran yang behasil melacak para pelaku melarikan diri di Pasig.
“Para tersangka, dalam upaya mereka menghindari penangkapan, melempar sejumlah uang P1,3 juta,” bunyi laporan polisi.
Bukan hanya itu, para pelaku juga menembaki petugas, sehingga mendorong terjadinya baku tembak.