Warga Inggris Rela Minta Sumbangan di Stasiun demi Bantu Warga Sulteng

Nathania Riris Michico
Hosaam Safdar menunggu penumpang lewat untuk meminta sumbangan. (Foto: BBC Indonesia)

Faktanya, dalam tempo sekitar dua pekan, sumbangan yang terkumpul mencapai 15 juta poundsterling atau setara dengan Rp300 miliar, termasuk 2 juta poundsterling sumbangan dari Pemerintah Inggris.

Lantas bagaimana memastikan dana sumbangan masyarakat dan pemerintah tersebut sampai ke tangan warga yang memerlukannya?

Direktur eksekutif DEC, Saleh Saeed, mengatakan sumbangan ditangani oleh 14 badan amal anggotanya yang menjalin kerja sama dengan mitra-mitra di Indonesia.

"Kami bekerja melalui badan amal-badan amal itu. Jadi kami bagi uangnya di antara badan-badan amal tersebut yang semuanya mempunyai mitra kerja di Indonesia. Jadi uangnya disalurkan melalui organisasi-organisasi setempat. Kami tidak menyalurkannya melalui pemerintah mana pun," jelasnya, dalam wawancara dengan BBC News Indonesia, Kamis (18/10/2018).

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
24 jam lalu

Raja Charles Umumkan Perkembangan Pengobatan Kanker

Internasional
12 hari lalu

Raja Charles Sampaikan Duka Cita untuk Korban Banjir di Indonesia

Internasional
12 hari lalu

Istilah Aura Farming 'Pacu Jalur' Masuk Nominasi Word of the Year 2025 Kamus Oxford

Internasional
12 hari lalu

Kamus Oxford Nobatkan 'Rage Bait' Word of The Year 2025, Apa Artinya?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal