KOLOMBO, iNews.id - Warga Sri Lanka di seluruh negara pulau itu mengheningkan cipta selama tiga menit pada Selasa (23/4/2019) pagi waktu setempat, untuk memberi penghormatan kepada setidaknya 310 orang yang tewas dalam serangkaian serangan bom.
Dilaporkan AFP, Bendera nasional diturunkan setengah tiang dan warga menundukkan kepala saat mengheningkan cipta dimulai pada pukul 08:30 waktu setempat (0300 GMT). Pukul 08.30 merupakan waktu serangan pertama dari enam serangan yang terjadi pada Minggu (21/4).
Pemerintah menyatakan hari berkabung nasional seharu penuh pada Selasa. Bendera di semua lembaga pemerintah dipasang setengah tiang, toko-toko minuman keras ditutup, dan stasiun radio serta saluran televisi menayangkan musik berkabung.
Di gereja i St Anthony's Shrine di Kolombo, lokasi bom bunuh diri pertama meledak pada Minggu pagi, kerumunan puluhan orang mengangkat lilin dan berdoa dalam hati. Tampak kedua telapak tangan saling terjalin untuk berdoa dan kedua mata tertutup rapat.
Beberapa dari mereka terlihat menahan air mata, dan ketika tiga menit hening cipta hampir selesai, kerumunan mulai mengucapkan doa.