Wartawan Yahudi Bikin Reportase di Makkah, Menteri Israel: Itu Bodoh dan Berbahaya!

Ahmad Islamy Jamil
Jamaah haji bersiap menjalani wukuf di Padang Arafah, 8 Juli lalu. (Foto: Reuters)

TEL AVIV, iNews.id – Menteri Kerja Sama Regional Israel, Esawi Frej, mengecam reportase yang dibuat seorang jurnalis di negara tersebut baru-baru ini. Pasalnya, reportase yang mengangkat tema hubungan Arab-Israel itu mengambil Tanah Suci Makkah sebagai lokasinya.

Untuk diketahui, Makkah adalah tempat paling suci dalam agama Islam. Menjadi salah satu dari dua Tanah Haram bersama Madinah, orang-orang non-Muslim dilarang atau diharamkan untuk memasuki kota itu.

Reuters melansir, stasiun TV Israel, Channel 13 News, pada Senin (18/7/2022) lalu menayangkan laporan 10 menit dari Arab Saudi, tempat kelahiran Islam. Dalam laporan tersebut, jurnalis Gil Tamary bepergian dengan mobil di dekat Masjidil Haram di Makkah dan mendaki Jabal Rahmah yang berada di Padang Arafah

Jabal Rahmah sangat dihormati oleh umat Islam. Sebab, di tempat itulah Nabi Muhammad menyampaikan khotbah terakhirnya 14 abad silam.

Ditemani oleh seseorang yang tampak seperti pemandu lokal dan yang wajahnya diburamkan untuk mencegah identitasnya, Tamary merendahkan suaranya saat berbicara ke kamera dalam Bahasa Ibrani. Lelaki itu terkadang beralih ke Bahasa Inggris agar tidak ketahuan bahwa dia adalah orang Israel.

“Saya minta maaf, (tapi aksi Tamary) itu adalah hal yang bodoh untuk dilakukan dan dibanggakan,” kata Frej kepada lembaga penyiaran publik Kan.

“Menyiarkan laporan ini hanya demi mengejar rating adalah tindakan yang tak bertanggung jawab dan merusak,” tuturnya.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
13 jam lalu

Amerika Hukum 3 Lembaga HAM Pro-Palestina demi Lindungi Israel

Internasional
14 jam lalu

Pelapor PBB: Israel Tak Akan Bisa Lakukan Genosida di Gaza Tanpa Bantuan Negara Lain

Internasional
15 jam lalu

Kota Gaza Dibombardir, Hamas malah Rilis Video Sandera Israel Jalan-Jalan Pakai Mobil

Internasional
15 jam lalu

Trump Ungkap Sedang Berunding dengan Hamas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal