WHO Desak China Transparan soal Asal Usul Covid: Kami Berutang pada Jutaan Orang Meninggal

Anton Suhartono
Tedros Adhanom Ghebreyesus (Foto: Reuters)

JENEWA, iNews.id - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus kembali medesak China untuk memberikan data mentah pada masa awal penyebaran virus corona di Kota Wuhan. Data mentah itu dibutuhkan untuk mengungkap misteri asal usul Covid-19. Penyelidikan pun terhambat karena China belum mau memeberikannya.

China pertama kali melaporkan kasus virus corona di Wuhan pada akhir Desember 2019. Sebuah tim yang dipimpin WHO menghabiskan 4 pekan untuk menyelidiki asal usul Covid-19 di Wuhan pada awal 2021. 

Dalam laporan bersama yang dirilis pada Maret 2021, para peneliti independen dari beberapa negara serta dari China menyebutkan, virus corona mungkin ditularkan dari kelelawar ke manusia melalui perantara hewan lain. Meski demikian ada pula kecurigaan virus corona bocor dari laboratorium Institut Virologi Wuhan.

"Kami meminta China untuk transparan dan terbuka serta bekerja sama. Kami berutang kepada jutaan orang yang menderita serta jutaan lainnya yang meninggal, untuk mengetahui apa yang terjadi," kata Tedros, dalam konferensi pers dari Jenewa, Swiss, dikutip dari Reuters, Kamis (15/7/2021).

Tedros pada Jumat mendatang akan menyampaikan penjelasan singkat kepada 194 negara anggota WHO mengenai rencana penyelidikan tahap kedua.

"Kami berharap dapat bekerja sama dengan rekan-rekan di China. Kami dalam proses itu dan direktur jenderal akan menguraikan langkah-langkah kepada negara anggota dalam pertemuan besok, pada Jumat," kata pakar kedaruratan WHO, Mike Ryan.

China membantah teori yang menyebutkan virus corona disebabkan kebocoran lab. Teori itu disebut tidak masuk akal. Selain itu China menegaskan politisasi pandemi Covid-19 hanya akan menghambat penyelidikan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 hari lalu

Membaca Motif Bantuan China di Balik Jatuhnya Heli dan Jet Tempur AS di Laut China Selatan

Internasional
5 hari lalu

Helikopter dan Jet Tempur AS Jatuh di Laut China Selatan, Ini Komentar Beijing

Nasional
5 hari lalu

China Dukung Proposal Indonesia soal Royalti Global di Lingkungan Digital

Nasional
6 hari lalu

Menkum Bertemu Perwakilan China-ASEAN, Galang Dukungan Inisiatif RI soal Royalti

Nasional
8 hari lalu

Pernyataan Lengkap China terkait Heboh Utang Proyek Whoosh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal