Namun IS yang sedang berdandan kesal dan terus marah-marah. Karena hal sepele itu, RF lalu menyalakan kembali lampu dan keduanya ribut hingga kontak fisik. Mereka saling dorong, jambak hingga cakar-cakaran.
"Kami dipisahin sama terapis lain dan OB. Terus dia tetep ngoceh-ngoceh. Akhirnya saya samperin lagi, terus saya jambak-jambakan lagi. Nah nggak lama datang lah cowoknya itu bawa dia pergi," ujar RF di Mapolsek Serpong, Selasa (7/6/2022).
Akibat kejadian tersebut, polisi memanggil kedua belah pihak untuk mediasi. Kesepakatan perdamaian pun tertuang di atas selembar kertas bermaterai.
"Sudah, sudah selesai. Sudah berdamai keduanya," kata Kanitreskrim Polsek Serpong Iptu Yahya Sunarya.