JAKARTA, iNews.id – Penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) atau tilang elektronik sudah diberlakukan sejak (1/11/2018). Tercatat sudah 4.950 kendaraan yang terekam melanggar lalu lintas hingga kemarin (17/12/2018).
Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto mengatakan, dari ribuan kendaraan yang ditilang, sebanyak 484 STNK diblokir. Pemblokiran dilakukan karena pelanggar tidak membayar denda hingga batas waktu yang ditentukan.
“484 kendaraan terblokir karena tidak mematuhi kewajiban hukum dalam sistem,” kata Budiyanto, Selasa (18/12/2018).
Menurut dia, dari 4.950 kendaraan yang terekam melanggar lalu lintas hingga 16 Desember, sebanya 3.210 pengendara telah terkonfirmasi. Kemudian dari jumlah itu, yang melakukan konfirmasi balik 889 pemilik kendaraan. STNK yang sudah diblokir tidak bisa diperpanjang lagi sebelum membayar denda yang sudah ditentukan.
"Membayar tilang 519 pengendara, mendapatkan penetapan atau vonis tilang 716 pengendara,” tutur dia.