"Dan kita menghitungnya bukan saja biaya per orang tapi biaya ekonomi kita. Biaya ekonomi dari kemacetan itu sangat tinggi, ada yang mengatakan Rp60 triliun ada Rp100 triliun per tahun tapi intinya biaya itu harus ditekan dengan cara lebih banyak menggunakan kendaraan umum masal," tuturnya.
Anies juga membeberkan besaran tarif MRT Jakarta tidak akan flat. Nantinya angka tersebut akan dihitung sesuai dengan jarak stasiun tujuannya.
"Di sana akan disebutkan angka-angkanya per jarak, rata-ratanya kira-kira Rp1.000 per kilo tapi nanti anda akan lihat per stasiun. Stasiun a ke b itu beda dengan stasiun c, d, e. Beda-beda, jadi tidak flat tapi berlandaskan jarak," tutur Anies.
DPRD DKI Jakarta akan memutuskan besaran tarif Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta hari ini. Rencananya, rapat pembahasan dimulai pukul 13.00 WIB.
Sekretaris DPRD DKI Jakarta M Yuliadi mengatakan, rapat akan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Rapat digelar di ruang Paripurna DPRD DKI.
"Pukul satu siang pembahasan tarif MRT dan PAW (Pergantian Antar Waktu) dari anggota Partai Demokrat," ujar Yuliadi ketika dikonfirmasi iNews.id, Senin (25/3/2019).