Dianggap Titik Kumpul Pelaku Tawuran, Minimarket di Bogor Diminta Tak Beroperasi 24 Jam selama Ramadhan

Putra Ramadhani
Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Akhmad Saeful Bakhri usai menggelar audensi dengan pengelola minimarket. (Foto MPI).

Selain itu, dalam audiensi ini turut membahas masalah ketenagakerjaaan. Dimana, meminta kepada pihak minimarket menjalin kerja sama dengan Disnaker Kota Bogor terkait perekrutan tenaga kerja.

"Kita berharap karyawan yang nantinya bekerja di Indomaret memiliki skil yang sesuai standar perusahaan. Mereka adalah warga dan lulusan dari balai latihan kerja milik Disnaker Kota Bogor," harapnya.

Tak ketinggalan, pihaknya juga merekomendasikan agar produk-produk UMKM yang berasal dari Kota Bogor bisa dijajakan di gerai-gerai minimarket.

"Tentu harus ada wadah bagi produk UMKM kita agar bisa bersaing dengan produk lainnya. Nah ini kami harapkan bisa dikolaborasikan dengan minimarket di Kota Bogor," pungkasnya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
26 hari lalu

Respons BNPB soal Viral Penjarahan Minimarket di Sibolga: Tidak Bersifat Menjarah atau Merusak

Megapolitan
31 hari lalu

3 Jalur Alternatif Jakarta Bogor untuk Perjalanan Lebih Cepat dan Bebas Macet

Megapolitan
1 bulan lalu

Gagal Menyalip, Pemotor Perempuan Tewas Mengenaskan Terlindas Truk di Bogor

Megapolitan
1 bulan lalu

Gudang Limbah Oli Diduga Ilegal di Bogor Terbakar Hebat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal