Dugaan Pembobolan Bank, 12 Oknum Petugas Satpol PP DKI Dinonaktifkan

Wildan Catra Mulia
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin memastikan 12 anggotanya yang diduga terlibat pembobolan bank telah dinonaktifkan mulai Senin (18/11/2019). (Foto: ilustrasi/Wildan Catra Mulia).

Peristiwa ini telah terjadi sejak Mei hingga Agustus. Awalnya ada anggota yang salah memasukkan PIN saat menarik uang tunai dari ATM. Setelah PIN benar, ada uang keluar tetapi saldo tidak berkurang. Beberapa waktu mengambil uang lagi dan saldo tidak berkurang lagi. Demikian seterusnya.

"Menurut pengakuan mereka sudah lama (ambil uang). Bukan dalam sekali ambil sebesar itu, tidak. Kenapa pihak yang sana juga baru hebohnya sekarang. Itu juga jadi pertanyaan saya, sistem mereka (Bank DKI) seperti apa?" kata dia.

Kendati demikian Arifin mengimbau kepada anak buahnya untuk bekerja sesuai dengan norma-norma dan nilai petugas Satpol PP. Dia berharap kejadian ini tak terulang kembali.

"Saya katakan pada jajaran saya untuk mensyukuri berapapun penghasilan yang didapat, berapa pun itulah yang menjadi hak kita. Hindari cara-cara yang tidak baik, tidak halal. Kalau ada kerusakan harusnya melaporkan. Iya, harus seperti itu," ujarnya.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Megapolitan
3 jam lalu

Pengakuan 2 Maling Motor Penembak Hansip hingga Tewas di Cakung: Gak Sengaja, Khilaf

Nasional
5 jam lalu

Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Siap Penuhi Panggilan Polda Metro

Nasional
2 hari lalu

Geledah Rumah Terduga Pelaku Ledakan di SMAN 72, Polisi Ungkap Hasilnya

Megapolitan
2 hari lalu

Update Korban Ledakan di SMAN 72 Jakarta: 25 Orang Sudah Dipulangkan

Megapolitan
3 hari lalu

Polisi Kesulitan Ungkap Motif Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Ini Alasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal