Fakta Penembakan di Polsek Cimanggis, Bripka Rahmat Terkapar Diterjang 7 Peluru

Irfan Ma'ruf
Ilustrasi, garis polisi tanda dilarang memasuki tempat kejadian perkara (TKP). (Foto: SINDOnews).

Menurut saksi mata, Ipda Adhi Bowo Saputro, tidak berapa lama orang tua Fahrul Zachrie datang bersama dua polisi, yaitu Brigadir Rangga Tianto. Mereka langsung menuju ruang Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Cimanggis meminta agar Fahrul Zachrie dilepaskan untuk dibina oleh orang tuanya.

3. Bigadir Rangga Tianto Emosi dengar ucapan Bripka Rachmat Efendy

Ucapan Brigadir Rachmat Efendy sempat menyulut emosi Brigadir Rangga Tianto saat menolak permintaan Brigadir Rangga Tianto untuk membebaskan Fahrul Zachrie. Brigadir Rangga Tianto dengan emosi kemudian menuju ke ruang sebelah Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) dan mengambil pistol HS 9 lalu ditembakkan ke arah Bripka Rachmat Efendy.

4. Bripka Rachmat Efendy terkapar setelah ditembak tujuh kali

Tujuh tembakan mengenai Bripka Rachmat Efendy dan membuatnya seketika tewas di lokasi kejadian. Bripka Rachmat Efendy tewas setelah ditembak pada bagian dada, leher, paha dan perut.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
8 bulan lalu

Breaking News, 2 Anggota TNI Ditetapkan jadi Tersangka Penembakan Polisi di Way Kanan Lampung

Nasional
8 bulan lalu

Oknum TNI Diduga Tembak 3 Polisi di Lampung, Menko Polkam: Beri Hukuman Terberat

Buletin
8 bulan lalu

Kodam II/Sriwijaya Bentuk Tim Investigasi Penembakan 3 Polisi di Way Kanan

Nasional
8 bulan lalu

3 Polisi yang Gugur di Way Kanan Lampung Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Nasional
8 bulan lalu

3 Polisi Tewas di Way Kanan, Keluarga Korban Tuntut Pelaku Dihukum Seadil-adilnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal