Sekretaris DKI Jakarta Saefullah menambahkan, Pemprov DKI selalu mengagendakan pertemuan dengan stakeholders terkait untuk membahas persiapan Formula E. Dia meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mendukung penyelenggaraan acara tersebut.
"Kita rapat maraton dari kemarin. Formula E ini hajat pemerintah provinsi, jadi semua SKPD harus mendukung," katanya di Balai Kota, Jakarta.
Formula E merupakan kompetisi paling elite balap mobil berbasis listrik. Lomba ini memerlukan lintasan 3 km yang akan menggunakan jalan raya.
Digagas pada 2012, Formula E pertama kali digelar di Beijing, China pada September 2014. Kejuaraan ini telah menjadi kalender resmi Federasi Otomotif Internasional (FIA).
Sebagai penyelenggara, DKI Jakarta telah mengajukan anggaran 20,79 juta poundsterling atau Rp360 miliar dalam rancangan APBD-P 2019 yang telah disepakati bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta. Uang ini akan dibayarkan pada FIA sebagai otoritas Formula E sebagai commitmen fee.