JAKARTA, iNews.id - Tempat karantina sapi di Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, ditutup sementara karena khawatir merebaknya virus Penyakit Mulut dan Kaki (PMK). Penutupan dilakukan dengan koordinasi warga setempat.
Kepala Unit Pelayanan Teknis Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan Ternak (UPT Pusyankeswannak) Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Renova Ida Siahaan mengatakan penutupan karantina sapi tersebut hanya dilakukan secara sementara.
Menurut Renova, karantina tersebut tidak hanya diperuntukkan untuk sapi potong saja, namun juga terdapat 30 ekor sapi perah.
“Penutupan sementara karantina sapi di Pondok Ranggon ini atas permintaan dari para petani sapi. Karena mereka khawatir sapi perah miliknya tertular PMK,” ujar Renova dalam keterangan resmi, Sabtu (11/6/2022).
Renova pun menuturkan, setiap tahun menjelang Idul Adha, peternak sapi perah dari sejumlah daerah menyerahkan sapinya ke karantina untuk dijual sebagai hewan kurban. Akan tetapi khusus tahun ini lantaran merebaknya PMK tersebut, peternak sapi perah itu bersepakat untuk urung mendatangkan sapinya ke karantina Pondok Ranggon.