Mayat keempat anak itu semula ditemukan warga yang mencium bau tidak sedap dari dalam rumah kontrakan yang dihuni pelaku. Bau menyengat itu sudah tercium sejak Selasa (5/12/2023).
"Bau bangkai sampai bongkar plafon, nggak ketemu. Terus tadi pagi tetangga telepon saya, dia bilang Pak Irwan tolong ada bangkai sebelah Pak Panca. Tolong bersihin bangkai di kamar mandi, ada bau nggak enak, sudah gitu saja," kata Irwan, warga setempat.
Selain mayat, ditemukan juga pesan berwarna merah yang tertulis di lantai rumah. Dari foto yang diterima, pesan tersebut diduga ditulis menggunakan darah.
Pesan tersebut berbunyi, "Puas Bunda, Tx for ALL".