Kisah Haji Entong Gendut, Pendekar dari Condet Timur yang Dijadikan Nama Jalan oleh Anies

Rizky Darmawan
Jalan Haji Entong Gendut di Kramat Jati, Jakarta Timur berasal dari nama pendekar Condet Timur. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan beberapa waktu lalu meresmikan 23 nama jalan baru di Jakarta yang diambil dari tokoh Betawi. Salah satunya Jalan Haji Entong Gendut di Kramat Jati, Jakarta Timur yang dulunya bernama Jalan Budaya.

Haji Entong Gendut merupakan seorang pendekar jawara atau jagoan dari Condet Timur yang terkenal tangguh dan teguh dalam memegang prinsip. Dia bahkan sempat mendapat tawaran dari Belanda untuk menjadi raja muda di Condet. Namun dengan prinsip membela yang benar, tawaran itu pun ditolaknya.

Dilansir dari berbagai sumber, peristiwa itu berawal dari penjajahan Belanda terhadap warga Condet. Pada masa itu hampir seluruh tanah di wilayah Kampung Gedang di Condet tersebut dikuasai oleh tuan tanah. Pajak juga diterapkan oleh mandor pemilik tanah yang harus dibayar warga setempat.

Pajak sebesar 25 persen yang harus dibayar setiap minggu tentunya sangat memberatkan warga sekitar lantaran harga beras saat itu hanya berkisar 4 sen per kilogram. Apabila ada warga yang tak sanggup membayar pajak, maka mereka harus melakukan kerja paksa. Kerja ini dilakukan dengan mencangkul sawah dan kebun milik Belanda selama sepekan.

Hukum ini jauh lebih berat bagi pemilik sawah atau kebun. Hukumannya berupa sawah dan kebun miliknya itu tidak boleh dipanen.

Menyaksikan penderitaan di depan matanya sendiri, Haji Entong Gendut sangat marah dan tak terima. Pada 5 April 1916 mulai lah dikumpulkan seluruh rakyat Condet untuk berperang melawan penindasan ini.

Villa Nova merupakan nama perang tersebut. Vila ini ditempati oleh Lady Lollison dengan para pengawalnya. Sekitar 30 pemuda Condet bersama haji Entong Gendut mulai menyerbu tempat tersebut.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Megapolitan
19 jam lalu

Pramono Cek Jalan Beda Tinggi yang Viral Bikin Mobil Terperosok di Jakut

Megapolitan
2 hari lalu

Senangnya Pramono Sebut Kualitas Udara Baik saat Event Jakarta Running Festival 

Nasional
3 hari lalu

Prabowo Sebut Pengangguran Turun, Anies: Kedengarannya Malah Sebaliknya

Megapolitan
3 hari lalu

Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Dinkes: Bisa Masuk ke Pembuluh Darah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal