Kondisi Balita Korban Penganiayaan di Daycare Depok Butuh Pendampingan Psikologis

Muhammad Refi Sandi
Balita korban penganiayaan di Wensen School butuh pendampingan psikologis (Foto: Refi Sandi)

DEPOK, iNews.id – Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Diyah Puspitarini mengungkapkan kondisi salah satu balita korban penganiayaan di Daycare Wensen School, Depok, berinisial MKZ (2), masih mengalami trauma dan memerlukan pendampingan psikologis. Anak tersebut masih takut dengan orang lain.

"Tadi kami melihat masih perlu pendampingan ya, masih agak trauma yang usia 2 tahun. Masih takut dengan orang lain, masih perlu pendampingan psikologis, intinya seperti itu. Untuk luka saya tidak melihat," kata Diyah saat ditemui di Mapolres Metro Depok, Selasa (6/8/2024).

Diyah menyebutkan hingga saat ini, jumlah pelapor resmi ke KPAI ada satu orang, sementara ke Polres Metro Depok ada dua korban yang melapor. Namun, ia memperoleh informasi jumlah korban lebih dari dua anak.

Ia juga tidak mempermasalahkan kondisi pelaku yang sedang mengandung dan dibawa ke RS Polri Kramatjati karena kondisi kesehatan yang menurun. KPAI berharap proses hukum tetap berjalan cepat dan adil tanpa perlakuan istimewa.

"Kalau ke KPAI resmi satu, kalau ke Polres dua, tapi kami mendapat informasi lebih dari dua. Tidak apa-apa, tetap berjalan, tuntutan tetap berjalan, tidak ada perlakuan istimewa dan proses hukum secepatnya," ujar Diyah.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Megapolitan
1 hari lalu

Viral! Warga Depok Jadi Korban Pengeroyokan Debt Collector, Pelaku Diburu Polisi

Nasional
3 hari lalu

Resmikan Embung Lapangan Merah, Pramono Sebut Bisa Kurangi Banjir di Jakarta hingga Depok

Megapolitan
5 hari lalu

Hari Disabilitas Internasional, Anak-Anak Difabel Depok Unjuk Bakat di Festival Kreasi

Megapolitan
8 hari lalu

Warga Khawatir Longsor Susulan di Depok, Minta Pemerintah Bertindak Cepat 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal