Ali menyatakan bahwa setelah proses verifikasi selesai, KPU Kota Bekasi akan menginformasikan partai terkait temuan bacaleg ganda.
Partai-partai tersebut akan diberi kesempatan untuk memperbaiki kasus nama ganda yang muncul.
"Ketika kami mendeteksi adanya kasus nama ganda, kami akan memberitahu partai yang bersangkutan. Namun, hal itu akan dilakukan setelah verifikasi administratif selesai, setelah tanggal 21 Juni," tuturnya.
Di sisi lain, Choirunnisa, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bekasi, juga menyatakan bahwa nama ganda adalah pelanggaran aturan. Meski demikian, ia menjelaskan bahwa kesalahan tersebut masih bisa diperbaiki.
"Kami sudah menyampaikan masalah ini langsung kepada KPU. KPU juga memahami hal ini, karena masih ada tahapan perbaikan sehingga kesalahan tersebut masih dapat diperbaiki," kata Choirunnisa saat dihubungi terpisah.