Musim Kemarau 2025 Mundur, Pramono: Pemprov Jakarta Siap Antisipasi

Muhammad Refi Sandi
Gubernur Jakarta Pramono Anung. (Foto: Muhammad Refi Sandi)

JAKARTA, iNews.id - Gubernur Jakarta Pramono Anung telah berkomunikasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ihwal musim kemarau 2025 yang mundur dan berdurasi lebih pendek. Dia menekankan antisipasi terkait potensi bencana telah dilakukan. 

"Saya berkomunikasi secara langsung dengan kepala BMKG dan beliau juga mengirimkan prediksi secara lebih detail kepada saya. Maka dengan demikian pemerintah Jakarta tentu mengantisipasi terhadap hal itu," ujar Pramono di Balai Kota Jakarta, Senin (30/6/2025).

Dia menegaskan pemerintah provinsi (Pemprov) Jakarta harus siap mengantisipasi dampak musim kemarau yang mundur dan berdurasi pendek.

"Maka dengan demikian kalau memang cuacanya ini mundur untuk kemaraunya dan akan menjadi lebih pendek, ya pemerintah Jakarta harus siap untuk itu," ujarnya.

Sebelumnya, BMKG menyampaikan baru sekitar 19 persen zona musim yang memasuki musim kemarau hingga awal Juni 2025. Artinya, sebagian besar wilayah hingga saat ini masih berada dalam kategori musim hujan.

Fenomena ini terjadi meski kalender klimatologis menunjukkan kemarau seharusnya telah dimulai di banyak daerah.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

BMKG: Baru 25 Persen Wilayah Masuk Musim Kemarau, 2 Daerah Berpotensi Banjir

Nasional
5 bulan lalu

BMKG Sebut Musim Kemarau 2025 Mundur dan Berdurasi Lebih Pendek, Simak Faktanya! 

Nasional
6 bulan lalu

Anomali Cuaca di Malang Raya, Hujan Deras dan Angin Kencang Terjadi di Musim Kemarau

Nasional
6 bulan lalu

Hujan Masih Turun meski Seharusnya Masuk Musim Kemarau, Imbas Kemarau Basah?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal